Category: Merekam Makna

  • Tentang Menjadi Dewasa (Bagian 1): Berkelana dan Berbaur dengan Semesta

    Tentang Menjadi Dewasa (Bagian 1): Berkelana dan Berbaur dengan Semesta

    Kadang, kalau melewati momen tertentu, ada rasa-rasa harus melakukan sesuatu dengan cara yang baru. Yang belum pernah dilakukan sebelumnya atau yang lebih baik dari biasanya. Seperti, menantang diri untuk lebih dewasa. Jadi, sebelum tulisan ini dibuat, sebenarnya saya sedang menulis tentang definisi menjadi dewasa. Namun, kok susah menulisnya. Sepertinya, pengalaman saya harus diperkaya. Bulan ini,…

  • Sekelebat Pikiran Saat Datang ke Undangan Nikahan

    Sekelebat Pikiran Saat Datang ke Undangan Nikahan

  • Merayakan Euforia Sebagai Masyarakat Asia

    Merayakan Euforia Sebagai Masyarakat Asia

    Sebagai masyarakat Asia yang suportif, Mama, Faiz, dan saya telah menunaikan jalan-jalan ke Asian Fest yang merupakan bagian dari rangkaian keseruan Asian Games ke-18. Yeay! Ini semua berawal dari Selasa kemarin, saat saya nyusul Mama dan Faiz ke Jakarta dalam rangka menghore-hore Faiz The Krucil yang karyanya terpilih buat masuk ke Pameran Warna-Warna dan saya…

  • Filosofi Bola Ubi

    Filosofi Bola Ubi

    Aku selalu ingat gigitan bola ubi pertamaku. Hangat, nikmat. Selang waktu berlalu, aku rindu. Tapi tak rela kalau harus bayar sepuluh ribu. Terlintas dalam pikiranku, bisa membuatnya sendiri sepertinya seru.

  • Pagi dan Konsekuensi

    Pagi dan Konsekuensi

    Terbangun. Kurasa-rasa, dingin dari jempol kaki hingga ke ubun-ubun. Kuingat-ingat, laki-laki, perempuan, perempuan, perempuan, perempuan, dan lalu aku, di ujung ruangan. Oh, kusedang menginap bersama teman.

  • Dhila’s Vlog: Ramai-Ramai Anak Muda

      Yang muda, yang ber… (silakan isi sendiri). Harusnya vlog tuh ada bagian orang yang ngevlognya kasi-kasi komentar gitu ya? Merasa awkward sih kalau ngeshoot muka sendiri, jadi gak jadi deh. Seruan liat ekspresi orang-orang! Banyak makna yang gak bisa diungkap kata-kata.

  • Dhila’s Vlog: Bakar-Bakar Kibar!

    Karena postingan blog yang harusnya di post di awal minggu ketiga di Kibar itu gak beres-beres, saya putuskan untuk bikin vlog! Biar kerasa urgensinya tinggi, harus fresh from the event (haha istilah apa nih). Nulis blog itu harus mikir lama, biar tulisannya bisa dimengerti orang dengan sekali kedipan mata. Tapi, karena terlalu sibuk bekerja untuk…

  • Sebelum Mulai Lari Lagi

    Sebelum Mulai Lari Lagi

    Sekarang sudah di penghujung tahun 2014. Tahun depan itu jadi tahun 2015. Harusnya sih tahun depan saya sudah lulus kuliah. Tapi kayaknya saya masih betah sama kehidupan kuliah, gak usah buru-buru lah ya. Ini bukan alasan takut buat disidang tapi hasil dari sebuah pemikiran matang. Makin dipanjang-panjangin makin kayak ngeles ya? Gak kok ini gak…

  • Untuk Setahun ke Depan

    Peringatan: Postingan ini panjang.

  • Yogyakarta: 4 Best Friends & 44 Strangers

    [youtube=https://www.youtube.com/watch?v=rXzUZATAcX8]